misteri burung perkutut lokal

shape image

misteri burung perkutut lokal

misteri burung perkutut lokal
Perkutut atau sering di sebut kutut dalam bahasa latin di sebut Geopelia striata. Burung ini termasuk jenis burung pemakan biji-bijian, namun dialam aslinya burung perkutut ini juga memakan serangga kecil. Belakangan ini burung perkutut menjadi salah satu burung yang paling banyak di cari karena burung ini memiliki suara yang khas, indah dan tentunya burung dengan misteri  jawanya. 

Burung perkutut jawa atau sering disebut Perkutut Lokal  menjadi buruan kolektor pencinta burung kutut tanah air. Kalau dilihat dari fisiknya, burung perkutut lokal ini hanya memiliki ukuran tubuh kecil anta 20 sampai 21 cm. Bisa dibilang burung ini memiliki tubuh yang ramping dan sangat berbeda ukurannya dengan perkutut bangkok.  Burung kutut lokal ini memiliki ekor yang panjang dan kepala berwarna abu-abu, bulu leher halus dengan garis hitam melingkar.

Kalau kita bandingkan dengan perkutut bangkok, memang kutut lokal ini suaranya relatif agak kecil dan tipis. Nah, timbul pertanyaan, kenapa banyak orang yang lebih memilih perkutut lokal dari pada perkutut bangkok ?

Perkutut lokal memang memiliki daya tarik tersendiri bagi pencintanya. Mitos dan Misteri, itulah yang menjadi daya tarik tersendiri kenapa banyak orang lebih memilih perkutut lokal atau jawa ini. Kalau kita berbicara mengenai Mitos dan Misteri kutut lokal ini pastinya kita juga akan berbicara mengenai hal hal gaib dan mistis.

Burung ini memiliki misteri di luar akal manusia, banyak yang mengatakan bahwa perkutut lokal dipercaya memiliki khodam dan itu selalu berhubungan dengan hal hal goib dan mistis. Apa apa yang ada di dalam bentuk fisik burung tersebut memiliki arti sendiri-sendiri. Misalnya saja dari ciri fisik tertentu akan berdampak pada kehidupan pemiliknya. Maka dari itulah banyak pencinta burung perkutut yang memilihara burung perkutut dengan katuranggan baik.

Apa itu katuranggan, banyak orang yang belum tahu tentang katuranggan perkutut. Katuranggan perkutut adalah sebuah bentuk ilmu titen (jawa) terhadap bentuk atau ciri tubuh burung perkutut. Katuranggan perkutut sendiri ada dua, yaitu katuranggan baik dan katuranggan tidak baik. Katuranggan baik adalah ciri mati yang ada dalam perkutut yang bisa kita pelihara, dan bahkan  mitosnya burung dengan katuranggan baik tersebut akan membuat hidup pemiliknya menjadi lebih baik. Sedangkan katuranggan tidak baik adalah ciri mati yang ada dalam ciri mati perkutut yang tidak boleh kita pelihara, mitosnya akan membuat sulit bagi pemiliknya.

Ciri mati dalam perkutut adalah ciri yang terus ada dalam burung perkutut atau ciri yang tidak bisa hilang walaupun burung tersebut mabung atau gogor bulunya.

Berikut ini beberapa ciri mati perkutut katuranggan yang tidak baik dan jangan kita pelihara ( PRIMBON JAWA )

1.    Dilihat dari warna bulunya, perkutut yang tidak boleh dipelihara berwarna kemerahan atau sering disebut ( Brama Sulur ).
Mitosnya, bagi siapa saja yang memilihara perkutut Brama sulur ini akan sering sakit sakitan. Makanya bagi aorang yang memilihara perkutut dengan ciri mati ini untuk segera dilepas agar tidak berdampak buruk pada pemiliknya.

2.    Dilihat dari bulu napasnya, burung perkutut yang tidak boleh dipelihara adalah memiliki bulu napas kemerah merahan atau sering disebut  ( Brama Labuhgeni ).
Mitosnya, bagi siapa saja yang memilihara perkutut dengan ciri mati ini hidupnya akan boros dan suka marah marah. Burung ini tidak cocok untuk dipelihara.

3.    Dilihat dari warna kuku dan jumlah jarinya atau sering disebut ( Brama Kala ). Perkutut katuranggan yang tidak baik memiliki kuku berwarna putih dan jumlah jari kaki ada 10. Perkutut ini memang jarang sekali ditemui, namun kalaupun ada, segeralah untuk melepasnya, karena perkutut ini memiliki katuranggan yang tidak baik bagi pemiliknya.
Mitosnya perkutut dengan jari 10 ini akan menjauhkan rezeki  dan mendapatkan banyak sekali kesusahan dalam hidupnya.

4.    Katuranggan perkutut berikutnya yang tidak boleh dipelihara adalah perkutut ( Burma Kokap ). Burung ini memiliki cir mati wajah sampai paruhnya berwarna putih.
Mitos dari perkutut ini sangat mengerikan sekali, sebab burung ini sangat suka melihat pemiliknya celaka. Maka dari itu lepaskan jika anda memiliki burung perkutut dengan ciri mati seperti ini.

5.    Ciri mati berikut nya adalah perkutut yang manggung di siang hari dan malam hari. Atau sering disebut ( Durgana Gerik ).
Mitosnya, jika anda memilihara perkutut ini, rezeki kita akan menjauh dan akan sering terjadi perselisihan di slam keluarga. Perkutut dengan ciri mati ini jangan dipelihara.

6.    Perkutut yang suka manggung tengah malam atau sering disebut (durgana Gawuh ). Perkutut dengan ciri mati ini sebaiknya kita jauhi.
Mitosnya,  perkutut ini membawa dampak yang kurang baik untuk keluarga. Jauh dari rezeki dan akan selalu sakit begantian dalam keluarga.

7.    Perkutut dengan bulu yang tidak beraturan atau tumbuh bulunya tidak beraturan. Perkutut ini sering disebut ( Lembu Ruan ).
Mitosnya, burung ini membawa dampak yang kurang baik untuk kesehatan kita. Banyak yang mengatakan bahwa pemiliknya akan sakit sakitan tidak jelas asal muasalnya.

8.    Perkutut dengan bulu kehitam hitaman tidak merata, atau banyak orang yang menyebutnya dengan ( Wisnu Tinudung )
Mitosnya,  Barang siapa yang memelihara burung dengan ciri mati seperti ini dalam hidupnya akan selalu sial dan akan mendapatkan kesialan yang tidak bisa dihindari.

9.    Perkutut dengan warna bulu pundak putih, atau disebut perkutut ( Chendala Sabdo )
Mitosnya, Bagi orang yang memilihara perkutut ini, kata kata kotor akan selalu diucapkan didalam kehidupannya. Sebenarnya memelihara perkutut ii tidaklah menyeramkan hanya saka perkataan kotor akan sering diucapkan.

10.    Perkutut dengan bulu putih selembar di punggungnya, atau sering disebut degan perkutut ( Sangga Buana )
Mitosnya, memelihara burung perkutut ini akan berdampak kurang baik bagi pemiliknya, jauh dari rezeki, mengalami banyak sekali kesusahan, dan hati pemiliknya akan kacau.

Nah itu tadi berepa ciri mati atau katuranggan yang kurang baik yang ada di ciri fisik perkutut, dan sebenarnya masih banyak lagi ciri ciri fisik yang terdapat dalam fisik perkutut yang tidak boleh untuk kita pelihara. Perkutut lokal dengan katuranggan memang memiliki banyak sekali misteri yang sampai sekarang belum terpecahkan. Namun bagi mereka yang percaya akan kemistisan burung perkutut akan menjauhi perkutut dengan ciri mati seperti diatas tadi.

Perkutut lokal memang menyimpan banyak misteri, akan jauh lebih baik bagi anda yang suka memilihara burung perkutut lokal atau jawa, sebaiknya anda memperhatikan ciri mati atau katuranggan pada perkutut tersebut.

Demikian yang bisa kami berikan, semoga informasi misteri burung perkutut lokal ini bisa berguna bagi anda khususnya bagi anda yang percaya dengan hal hal goib dan mistis yang ada dalam burung perkutut, terus simak artikel kami karena diartikel berikutnya kami akan membahas mengenai Misteri perkutut lokal dengan katuranggan baik. Salam kung kung kung..
© Copyright 2019 Perkutut